JAKARTA RAYA – Mantan Wakil Presiden Indonesia ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK) menilai keputusan cawapres nomor urut 3, Mahfud MD untuk tidak menjawab pertanyaan dari cawapres nomor urut 3, Gibran Rakabuming Raka soal ‘green inflation’ adalah hal yang tepat.

JK menganggap pertanyaan menyudutkan itu tidak jelas. Karena dari peraturan KPU RI sendiri soal debat yang menyatakan bahwa segala bentuk singkatan atau istilah haruslah dijelaskan sebelum bertanya kepada paslon lain.

“Sudah ada aturan dari pada moderator, tidak boleh bertanya tentang singkatan, kalau ada istilah-istilah yang aneh itu harus agar dijelaskan dulu,” kata JK dikutip dari tayangan The Prime Show, iNews, Rabu (24/1/2024).

JK juga mengatakan, setelah Gibran menjelaskan apa itu green inflation saat bertanya pada Mahfud. Apa yang dia gamblangkan dalam debat itu juga salah.

“Penjelasan Gibran (soal green inflation) juga salah jua. Tidak jelas juga malah,” ucap JK.

“Mas Gibran hanya menjelaskan terjemahannya, kemudian memberi contoh di Paris orang berbaju cokelat. Gak ada hubungannya,” tambah dia.

Padahal dalam pertanyaannya Gibran menanyakan apa itu green inflation. Buat JK green inflation hanya akibat saja dari sebuah transisi.
“Coba sekarang, kita mau ganti listrik dari batu bara, tentu diatasi dengan transisi, ataupun di katakanlah subsidi dulu sambil berjalan. Sambil di atasi karena beralihnya dari mobil yang pakai bensin ke listrik itu solusinya dia kasih subsidi bukan soal baju,” tutur JK.

“Saya kira benar Prof Mahfud dia tidak menjawab,” pungkas JK.(hab)