Oleh : Setyo Nugroho M.AP/Peneliti Strategic Lab
Dalam menyambut Jakarta menuju Kota Global diperlukan kepemimpinan yang mampu melahirkan kebijakan-kebijakan strategis secara cepat untuk menyelesaikan masalah yang ada di tengah tantangan pemerintahan yang dinamis (dynamic governance). Hal tersebut ditambah dengan semakin majunya perkembangan teknologi saat ini.
Posisi ‘Jakarta’ saat ini menjadi kota yang memiliki peran strategis sebagai pusat perekonomian nasional dan sebagai kota global, dimana peran ganda ini akan mengarahkan pada eksistensi ‘Jakarta’ menjadi pusat jejaring bisnis antara Indonesia dan kota lainnya di dunia sebagaimana amanat dalam UU No. 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta.
Jakarta Akseleratif, sebuah pendekatan yang tentunya untuk menjawab tantangan akan pembangunan Jakarta pasca ditetapkannya UU No. 2 Tahun 2024 tentang Provinsi Daerah Khusus Jakarta. Dalam menyambut agenda Jakarta menuju Kota global tentunya pendekatan akseleratif dalam tata kelola pemerintahan harus dipakai untuk menyasar beberapa target strategis dengan mengedepankan percepatan pencapaiannya serta solusi yang humanis agar tetap dalam koridor agenda mensejahterakan rakyat.
Hadirnya nama Pramono Anung sebagai opsi kepemimpinan baru untuk Jakarta akan tepat, terlebih nama beliau sudah tidak asing lagi sebagai aktor (key actor) dalam suksenya pemerintahan kita sebelumnya. Pengalamannya yang pernah menjabat sekretaris Kabinet selama 2 periode kepemimpinan Presiden Jokowi (Kabinet Kerja dan Kabinet Indonesia Maju) akan mampu menjawab tantangan pemerintahan yang dinamis saat ini.
Diisisi lain pelaksanaan agenda pembangunan Jakarta menuju kota Global juga harus tetap mengedepankan local wisdom. Sosok Rano Karno yang melekat akan kepeduliannya dalam kebudayaan Betawi (terlebih pernah sebagai pemeran film Si Doel Anak Betawi) tentunya akan membawa semangat peran penting budaya (culture) dalam agenda “Jakarta Kota Global”. Si Doel Anak Betawi itu Pulang, kurang lebih istilah ini cocok untuk menjadi angin segar untuk kekhawatiran kita akan budaya yang semakin tergerus di tengah arus pembangunan dan perkembangan teknologi.
Sinergi sosok Pramono Anung dengan Rano Karno dalam nafas #JakartaAkseleratif #AkselerasiJakarta pada agenda pelaksanaan kebijakan-kebijakan yang mengarah pada pembangunan Jakarta menuju kota global diharapkan mampu diselesaikan lebih cepat dan humanis tanpa mengorbankan agenda kesejahteraan untuk masyarakat. Hal ini menjadi penting untuk mensukseskan agenda pembangunan Jakarta yang kompetitif dan dinamis menuju Kota Global. (hab)
Tinggalkan Balasan