Sejarah dan Evolusi Live Streaming, Simak Penjelasannya!

Sabtu, 2 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sejarah dan evolusi live streaming

Sejarah dan evolusi live streaming

JAKARTA RAYA – Saat ini live streaming merupakan sebuah hal yang sudah tak asing lagi di masyarakat. Live streaming sendiri biasa dilakukan masyarakat untuk berbagai hal. Tapi, tahukah kamu sejarah dan evolusi live streaming?

Dari mulai untuk berjualan, promosi acara, melaporkan sebuah kejadian, memberikan edukasi dan lain sebagainya.

Namun, tahukah kamu kapan pertama kali live streaming muncul? Saat pertama kali muncul, live streaming tidak seperti sekarang ini. Karena, awalnya live streaming sangatlah sederhana.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejarah dan Evolusi Live Streaming

Live streaming sendiri sudah ada sejak awal tahun 90-an. Awalnya live streaming belum terkenal, hingga akhirnya YouTube menyelenggarakan live streaming pertamanya pada tahum 2008 lalu.

Namun, kala itu live streaming YouTube masih sedikit dan jarang. Karena, YouTube melakukan live streaming hanya untuk acara-acara penting saja.

Kendati saat itu kualitas siarannya cukup tinggi, tapi masih terbilang sangat polos dibanding dengan live streaming saat ini. Kala itu tak ada pedoman atau daftar hal-hal yang harus dilakukan sebelum live streaming.

Baca Juga :  Cara Mendapatkan Akses Internet di Luar Negeri saat Berlibur

Tren live streaming akhirnya berubah setelah situs web kecil yang awalnya dikenal sebagai JustinTV. Awalnya situs tersebut memulai dari jaringan saluran kecil yang bisa disiarkan ke jumlah orang yang tidak terbatas.

Kemudian, JustinTV berganti nama menjadi Twitch pada tahun 2011, dan melahirkan era baru hiburan online.

Platform tersebut awalnya berfokus pada gamer yang menyiarkan game mereka serta berinteraksi dengan penonton. Seiring berjalannya waktu, platform tersebut kian berkembang fan menyuguhkan konten yamg berbeda. Hingga akhirnya sejumlah platform ternama mengikutinya.

Lalu, pada tahun 2013, YouTube akhirnya mengizinkan seluruh penggunanya untuk melakukan live streaming di tahun 2013. Namun disaat yang sama, Twitch sudah berada di depan permainan, hingga nama-nama baru seperti YouTube dan Facebook memiliki banyak hal yang harus dilakukan.

Kemudian pada tahun 2016, merupakan tahun yang luar biasa untuk live streaming. Di mana Mixer ditayangkan pertama kalinya sebagai Beam. Sebagai perbandingan, facebook serta Instagram juga tak mau kalah lantaran sama-sama mulai menyediakan opsi live streaming

Baca Juga :  Ultah ke-23 Tahun, Epson Targetkan Tanam 6 Ribu Pohon

Hadirnya live streaming sendiri dimulai sebagai media untuk memungkinkan orang bebas mengekspresikan diri sambil menghibur para penonton yang bersemangat.

Twitch lah yang awalnya memahami hal itu dan menyediakan media bagi para kreator dan penonton untuk bersinggungan.

Tapi platform tersebut dituding menjadi terlalu korporat dan tidak ramah kreator. Hingga akhirnya sebuah gebrakan baru hadir sebagai solusi masalah tersebut.

Live streaming akhirnya telah menjadi bagian besar dari kehidupan, karena alasan yang bagus. Hal itu lantaran sejumlah platform senang bisa terlibat dengan para konten kreator yang sangat menghibur.

Di sepanjang perkembangannya, berbagai platform seperti Twitch, YouTube, dan Facebook pun terus menemukan cara untuk meningkatkan pengalaman live streaming, hingga membuat live streaming semakin menarik.

Nah itulah tadi artikel mengenai sejarah dan evolusi live streaming. Nantikan informasi menarik lainnya hanya di jakartaraya.co.id.(hab)

Penulis : Hadits Abdillah

Editor : Hadits Abdillah

Berita Terkait

Epson Raih Penghargaan Good Design Awards 2024 untuk Lima Printer dan Meja Portabel Auto Color Chart Reading
JMSI dan Wamen Kominfo Diskusikan Ancaman Teknologi AI
Airin-Ade Rancang Program Nelayan dengan Dukungan Teknologi Kelautan
Epson Luncurkan Proyektor Karya Anak Bangsa dengan Kualitas Tinggi dan TKDN Tertinggi hingga 53 Persen
Kolaborasi Museum Nasional Indonesia dan Epson Indonesia Hadirkan Pengalaman Visual Baru dalam Pembukaan Kembali Museum
Epson Luncurkan Rangkaian Printer SureColor Terbaru di Indonesia, Ini Spesifikasinya
Gambar Fantastis Gunung Bromo Menang Penghargaan Fotografer Terbaik Asia Tenggara di The Pano Awards
Sewa Jaringan Listrik di RUU EBET, Liberalisasi Terselubung Ala Pemerintah
Berita ini 429 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 27 November 2024 - 08:25 WIB

Epson Raih Penghargaan Good Design Awards 2024 untuk Lima Printer dan Meja Portabel Auto Color Chart Reading

Rabu, 20 November 2024 - 08:59 WIB

JMSI dan Wamen Kominfo Diskusikan Ancaman Teknologi AI

Selasa, 19 November 2024 - 10:00 WIB

Airin-Ade Rancang Program Nelayan dengan Dukungan Teknologi Kelautan

Senin, 21 Oktober 2024 - 16:25 WIB

Epson Luncurkan Proyektor Karya Anak Bangsa dengan Kualitas Tinggi dan TKDN Tertinggi hingga 53 Persen

Kamis, 17 Oktober 2024 - 16:33 WIB

Kolaborasi Museum Nasional Indonesia dan Epson Indonesia Hadirkan Pengalaman Visual Baru dalam Pembukaan Kembali Museum

Berita Terbaru

Pemerintahan

Menaker Buka Kick Off Quick Wins Pelatihan Vokasi di BBPVP Serang

Selasa, 3 Des 2024 - 11:23 WIB