JAKARTA RAYA – Dalam rangka menyambut Hari Raya Iduladha 1446 H dan laga kualifikasi Piala Dunia antara Indonesia vs Cina di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), PT PLN (Persero) menggelar Apel Siaga Kesiapan Keandalan Pasokan Listrik. PLN menetapkan masa siaga kelistrikan selama tiga hari, mulai 5 hingga 7 Juni 2025, guna memastikan pasokan listrik tetap andal dan bebas gangguan.

“PLN berkomitmen menjaga keandalan listrik di setiap momen penting, baik keagamaan maupun berskala nasional dan internasional. Apel ini menjadi penanda kesiapan penuh infrastruktur dan personel,” ujar Direktur Distribusi PLN, Adi Priyanto, saat memimpin apel siaga di Jakarta.

General Manager PLN UID Jakarta Raya, Moch. Andy Adchaminoerdin, menambahkan bahwa kondisi kelistrikan Jakarta saat ini sangat aman, dengan pasokan sebesar 7.104 MW dan beban puncak 5.793 MW, sehingga terdapat surplus daya sebesar 1.311 MW (18,45%).

Baca Juga:Sapi Kurban Hampir 1 Ton dari Presiden Prabowo Sudah Disembelih di Pesantren Dipamenggala Bogor

“Cadangan daya yang besar ini memberi jaminan bagi masyarakat untuk merayakan Iduladha dan menyaksikan pertandingan tanpa khawatir,” jelasnya.

Fokus Pengamanan: Masjid dan Stadion

Sebanyak 2.136 personel disiagakan di 17 posko siaga, termasuk 52 petugas khusus untuk pengamanan kelistrikan di GBK. PLN juga memastikan keandalan listrik di 519 masjid di Jakarta dan sekitarnya, serta memantau 32 zona pertahanan dan 6 zona transportasi vital.

“Semua titik strategis dijaga oleh tim terlatih dengan peralatan andal. Ini untuk menjamin tidak ada gangguan di momen-momen penting,” ujar Andy.

Baca Juga:Jelang Iduladha, 942 Hewan Kurban di Depok Dipastikan Sehat dan Aman

Infrastruktur Siaga dan Apresiasi

Untuk mitigasi risiko, PLN menyiapkan sistem berlapis, di antaranya:

  • 58 unit UPS (9.280 kVA)
  • 61 Gardu Bergerak (41.520 kVA)
  • 11 Trafo Bergerak (4.440 kVA)
  • 3 Power Generator Mobile (975 kVA)
  • 9 Unit Kabel Bergerak (10.858 meter)
  • 336 kendaraan operasional

Apresiasi atas langkah PLN datang dari berbagai pihak. KH Zaenuri Anwar, Kepala Bidang Riayah Masjid Istiqlal, menyatakan, “Dukungan PLN sangat membantu kelancaran pelayanan kami kepada masyarakat dan pengunjung lokal maupun mancanegara.”

Senada, Rofiq, Direktur Pembangunan dan Pemeliharaan sekaligus Koordinator Operasional GBK, menyampaikan terima kasih atas kesiapan PLN dalam mengamankan kelistrikan GBK.

“GBK kini berstatus Zero Down Time. PLN menyiapkan skema kelistrikan secara menyeluruh, dari gardu induk hingga cadangan genset,” tegas Rofiq.

Selain di pusat kegiatan keagamaan dan olahraga, PLN juga menyiagakan petugas di seluruh SPKLU di Jakarta dan sekitarnya. Tercatat ada 255 lokasi dengan 426 unit EV Charger yang dijaga khusus untuk kenyamanan pengguna kendaraan listrik selama libur Iduladha. (sin)