Irjen Pol (P) Dr. HM Said Saile Kunjungi Morowali Utara untuk Atasi Konflik Perkebunan Sawit

Rabu, 2 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA RAYA – Irjen Pol (P) Dr. HM Said Saile, M.Si, yang juga Ketua Dewan Pembina Kelompok Tani Petasia Timur, mengunjungi Morowali Utara, Sulawesi Tengah, untuk menyelesaikan konflik terkait perkebunan kelapa sawit di Desa Bungintimbe.

Kunjungan ini dilakukan bersama Abdul Salam Dalle, salah satu tim kuasa hukum Kelompok Tani Petasia Timur, untuk mengatasi masalah yang telah dilaporkan ke Polres Morowali Utara.

Konflik ini melibatkan H. Abidin, seorang wiraswasta berusia 74 tahun, yang mengelola lahan sawit seluas 450 hektar sejak 1992. H. Abidin melalui kuasa hukumnya, Ihsan Rauf Praja, SH, dan Ali Imran, SH, MH, melaporkan dugaan pencurian kelapa sawit oleh mantan pengawas lahan bernama Ari beserta rekan-rekannya.

Ari diduga terus memanen dan menjual buah kelapa sawit dari lahan tanpa izin setelah dipecat pada tahun 2022. Insiden memanas terjadi pada September 2024 ketika Ari diduga merusak portal yang dipasang oleh pemilik lahan untuk mencegah akses ilegal.

Dalam kunjungannya, Irjen Pol (P) Said Saile menyatakan komitmennya untuk mendampingi kelompok tani setempat dan meminta perhatian dari pihak berwenang untuk segera menyelesaikan kasus ini. “Kami berharap kasus ini segera diselesaikan untuk menghindari potensi konflik lebih lanjut antara petani dan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.

Tim kuasa hukum kelompok tani, yang dipimpin oleh Abdul Salam Dalle, juga mendesak Kapolda Sulawesi Tengah dan Kapolres Morowali Utara untuk memberikan perhatian penuh terhadap masalah ini. “Langkah cepat perlu diambil agar situasi tidak berkembang menjadi konflik horizontal di wilayah perkebunan sawit,” tambahnya.

Baca Juga :  Heboh Diduga Dukun Santet Miliki Senjata Api dan Granat

Kasus ini telah menarik perhatian publik karena mencerminkan konflik agraria yang sering terjadi antara pemilik lahan dan pihak eksternal. Diharapkan, melalui intervensi hukum yang tegas, hak-hak petani lokal di Morowali Utara dapat terlindungi dan keadilan ditegakkan.

Dengan bukti-bukti kuat yang diserahkan oleh kuasa hukum H. Abidin, termasuk dokumen resmi, peta lahan, notulen rapat, dan foto-foto tindakan pengrusakan serta pencurian, mereka berharap pihak berwenang segera menindaklanjuti laporan ini demi menjaga stabilitas dan keamanan di daerah tersebut.

Kunjungan ini menjadi simbol penting bagi perlindungan petani lokal dan menyoroti pentingnya keberpihakan hukum kepada masyarakat kecil yang sering kali menjadi korban dalam konflik agraria di Indonesia. (hab)

Penulis : Hadits Abdillah

Editor : Hadits Abdillah

Berita Terkait

SOTH Desa Wayut Tingkatkan Mutu Pendidikan Balita
Kecelakaan Beruntun di Jalur Gunung Lawu Magetan
Sedekah Laut Sebagai Bagian dari Adat Istiadat Pesisir Mencerminkan Kearifan Lokal
Proyek Hippa Desa Metesih Jawab Kebutuhan Irigasi Petani
Kebakaran di Magetan, Insiden Serupa Terjadi di Madiun
Lupa Matikan Kompor, Rumah Terbakar, Seorang Terluka
Breaking News! Pilkada Banten, Airin-Ade Nomor Urut 1, Andra-Dimyati Nomor Urut 2
Diduga Pakai Ijazah Palsu, Masyarakat Adukan 2 Balon Bupati Limapuluh Kota ke KPU
Berita ini 12 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 7 Oktober 2024 - 11:17 WIB

SOTH Desa Wayut Tingkatkan Mutu Pendidikan Balita

Senin, 7 Oktober 2024 - 09:04 WIB

Kecelakaan Beruntun di Jalur Gunung Lawu Magetan

Senin, 7 Oktober 2024 - 06:45 WIB

Sedekah Laut Sebagai Bagian dari Adat Istiadat Pesisir Mencerminkan Kearifan Lokal

Kamis, 3 Oktober 2024 - 15:29 WIB

Proyek Hippa Desa Metesih Jawab Kebutuhan Irigasi Petani

Rabu, 2 Oktober 2024 - 11:12 WIB

Irjen Pol (P) Dr. HM Said Saile Kunjungi Morowali Utara untuk Atasi Konflik Perkebunan Sawit

Berita Terbaru