Menko Pangan Minta BPOM Tindak Produk Pangan yang Tidak Sehat

Selasa, 12 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA RAYA | JAKARTA

Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menekankan pentingnya peran karantina dalam pengendalian impor pangan.

Hal itu disampaikan saat bertemua dengan Kepala Badan Barantina Indonesia (Barantin) Sahat M. Panggabean.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Zulhas, peran Badan Karantina penting dalam melindungi produk-produk pangan yang tidak sehat. Selain itu, Barantin juga dapat menyaring produk-produk impor pertanian atau bahkan hewan yang tidak memenuhi persyaratan.

“Iya, jadi saya apresiasi tadi Pak Pak Sahat ya, badan karantina ini kan penting untuk melindungi kekayaan kita dan juga melindungi kita dari produk-produk yang tidak sehat atau yang membawa penyakit gitu. Dan sebetulnya badan karantina ini juga bisa juga mengendalikan ya, kalau impor produk-produk pertanian atau hewan yang sudah kadaluarsa atau tidak memenuhi persyaratan. Jadi sebetulnya kendali ada di sini, penting,” ujar Zulhas saat ditemui usai pertemuan di kantor Barantin, Jakarta Pusat, dikutip detikcom, Senin (11/9).

Baca Juga :  Tol Klaten-Prambanan akan Difungsionalkan

Ia pun mengapresiasi Barantin yang kini menjadi lembaga sendiri, tidak dibawah naungan Kementerian Pertanian. Dengan begitu, pelayanannya semakin cepat dan menggunakan teknologi yang canggih.

Dengan begitu, peran Barantin menjadi lebih aktif kembali. Dia bilang hampir seluruh Barantin di negara-negara lain tidak pasif atau menunggu produk terlebih dahulu datang.

Baca Juga :  KPU DKI Jakarta Menggelar Sosialisasi PKPU Nomor 8 Tahun 2024

“Dan sekarang hampir seluruh dunia Badan Karantina itu tidak pasif, menunggu, enggak sekarang. Jadi misalnya Thailand itu kalau dia mau ekspor ke Australia, orang Australia sudah bisa memeriksa di Thailand-nya atau sebaliknya. Kalau Thailand mau impor ke Australia, Thailand pergi ke Australia untuk ngecek produknya,” jelas Zulhas.

Dia pun berharap dengan kelembagaan independen ini, pelayanan Barantin menjadi lebih cepat dan modern.

“Jadi memang semakin lama kan semakin modern, pelayanan cepat, sudah pakai teknologi dan dipermudah. Mudah-mudahan nanti badan karantina ini bisa sesuai dengan yang diharapkan menjadi lembaga sendiri,” imbuh Zulhas. (jr)

Berita Terkait

Kehadiran GRIB JAYA Jakarta harus Bisa Memberi Manfaat bagi Masyarakat
Bale Buku Jakarta Raih Penghargaan Komunitas Literasi Terbaik DKI Jakarta 2024
Dituduh Tidak Kerja untuk Menangkan RIDO, Jazilul: Kalau yang Dijual Tidak Laku, Mau Bagaimana Lagi?
Rapat Pleno Rekapitulasi Pilgub DKI 2024 Digelar di Sawah Besar
KPU Segera Tetapkan Hasil Pilkada Serentak 2024, Turut Berduka Cita Meninggalnya Anggota KPPS
Kawal Pesta Demokrasi, PLN Jamin Pasokan Listrik Andal Selama Pilkada 2024
Tim Pramono-Rano Klaim Menang Satu Putaran Berdasarkan Real Count Internal
Kubu RK-Suswono Klaim Pilkada Jakarta 2024 Akan Berlangsung Dua Putaran
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 1 Desember 2024 - 14:04 WIB

Kehadiran GRIB JAYA Jakarta harus Bisa Memberi Manfaat bagi Masyarakat

Sabtu, 30 November 2024 - 12:27 WIB

Bale Buku Jakarta Raih Penghargaan Komunitas Literasi Terbaik DKI Jakarta 2024

Sabtu, 30 November 2024 - 11:24 WIB

Dituduh Tidak Kerja untuk Menangkan RIDO, Jazilul: Kalau yang Dijual Tidak Laku, Mau Bagaimana Lagi?

Sabtu, 30 November 2024 - 09:07 WIB

Rapat Pleno Rekapitulasi Pilgub DKI 2024 Digelar di Sawah Besar

Jumat, 29 November 2024 - 14:24 WIB

KPU Segera Tetapkan Hasil Pilkada Serentak 2024, Turut Berduka Cita Meninggalnya Anggota KPPS

Berita Terbaru

Pemerintahan

Menaker Buka Kick Off Quick Wins Pelatihan Vokasi di BBPVP Serang

Selasa, 3 Des 2024 - 11:23 WIB