JAKARTA RAYA — Wakil Bendahara Eksternal DPP PDIP Yuke Yurike dipercaya memimpin Komisi D DPRD DKI Jakarta. Politisi yang telah tiga periode berkantor di Kebon Sirih ini langsung mengambil langkah nyata dalam mengatasi dua masalah krusial: banjir dan sampah.

Yuke Yurike menegaskan komitmennya untuk melanjutkan upaya menyelesaikan persoalan-persoalan penting di Jakarta. Ia mengungkapkan bahwa Komisi D akan bersinergi dengan mitra kerja dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD) guna menuntaskan berbagai isu yang belum terselesaikan.

“Mudah-mudahan periode ini bisa kita tuntaskan sehingga dapat memberikan legacy bagi warga Jakarta. Fokus utama Komisi D adalah pada masalah yang cukup krusial seperti banjir dan sampah,” ujar Yuke kepada wartawan, Selasa (8/10).

Politisi yang berasal dari daerah pemilihan Jakarta Selatan ini menyoroti berbagai langkah yang akan diambil, seperti pembebasan lahan dan pembangunan embung di sejumlah lokasi.

“Kita ingin memperbanyak embung dan waduk agar dapat menjadi kawasan penampung air sebelum mengalir ke hilir dan memicu banjir,” jelasnya.

Terkait masalah sampah, Yuke berencana melakukan pemantauan terhadap sejumlah fasilitas Refuse Derived Fuel (RDF) yang sudah beroperasi. Fasilitas-fasilitas tersebut diharapkan dapat secara maksimal mengurangi volume sampah yang masih menjadi persoalan di Jakarta.

Dalam bidang transportasi, Yuke juga menunjukkan kepedulian terhadap upaya mengatasi kemacetan dengan mendukung pembangunan jalan dan jembatan jika diperlukan. Salah satunya adalah pelebaran jalan di kawasan Jakarta International Stadium (JIS) yang perlu segera dituntaskan.

“Di bawah Komisi D, Dinas Bina Marga akan mendukung jika ada kebutuhan jalan atau jembatan,” pungkasnya. (hab)