JAKARTA RAYA – Kecelakaan tragis terjadi di Gerbang Tol (GT) Ciawi 2, KM 41+400 Ruas Tol Jagorawi arah Jakarta, Selasa (4/2) pukul 23.30 WIB. Sebuah truk yang diduga mengalami rem blong menghantam gerbang tol, menyebabkan kecelakaan beruntun yang merenggut enam nyawa dan melukai dua orang lainnya.

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Eko Prasetyo, mengonfirmasi jumlah korban jiwa dan luka-luka dalam insiden ini. “Saat ini sedang ditangani oleh Satlantas Polresta Bogor Kota. Ada enam korban meninggal dunia dan dua mengalami luka berat yang dirawat di RSUD Ciawi,” ujarnya.

Akibat kejadian ini, Gerbang Tol Ciawi 2 yang mengarah ke Jakarta ditutup sementara dan lalu lintas dialihkan ke Gerbang Tol Bogor 2. “Benar, gerbang tol Ciawi 2 ditutup sementara dan pengendara dialihkan ke tol Bogor 2,” ujar Rafli, petugas call center Jasa Marga.

Sesaat setelah kejadian, petugas dari Representative Office 1 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) bersama Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dan Kepolisian langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas.

Setelah beberapa jam penanganan, dua gardu tol mulai dibuka kembali pada pukul 02.00 WIB. Kemudian, pada pukul 05.15 WIB, satu Gardu Tol Otomatis (GTO) dan dua Gardu Tol Multi dibuka kembali untuk memperlancar arus kendaraan. Petugas juga mengaktifkan mobile reader guna meningkatkan kapasitas transaksi di GT Ciawi 2.

Hingga saat ini, penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan pihak berwenang, namun dugaan awal menunjukkan bahwa truk yang terlibat mengalami rem blong sebelum menabrak gerbang tol dan kendaraan lainnya.

Pengguna jalan diimbau untuk tetap berhati-hati dan mengikuti arahan petugas di lapangan guna menghindari kemacetan serta memastikan keselamatan bersama.