Eks Mentan SYL Diduga Gunakan Uang Hasil Korupsi untuk Bayar Cicilan Kartu Kredit hingga Alphard

Kamis, 12 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pimpinan KPK

Pimpinan KPK

JAKARTA RAYA – Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Johanis Tanak menyatakan eks Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) melakukan pungutan terhadap aparatur sipil negara (ASN) Kementerian Pertanian (Kementan). Uang pungutan tersebut digunakan untuk mencicil mobil Alphard.

“Penggunaan uang oleh SYL yang juga diketahui KS (Kasdi Subagyono) dan MH (Muhammad Hatta) antara lain untuk pembayaran cicilan kartu kredit dan cicilan pembelian mobil Alphard milik SYL,” kata Tanak saat konferensi pers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Kamis (11/10/2023).

Pungutan tersebut merupakan hasil dari kebijakan yang dibuat SYL untuk kepentingan pribadinya. Penerimaan pungutan tersebut dilakukan setiap bulan dengan menggunakan mata uang asing.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selain mencicil Alphard, Tanak menyebutkan uang tersebut juga digunakan untuk mencukupi kebutuhan keluarga SYL.

“Pungutan maupun setoran diantaranya dari ASN internal Kementan untuk memenuhi kebutuhan pribadi termasuk keluarga intinya,” ujar Tanak.

Baca Juga :  Gara-gara Petasan, Gedung Terbakar

Sebelumnya, KPK mengumumkan mantan Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) sebagai tersangka. Politikus NasDem tersebut ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi terkait promosi jabatan di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan).

Syahrul Yasin Limpo (SYL) ditetapkan sebagai tersangka bersama dua orang lainnya. Kedua tersangka lainnya tersebut yakni, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementan, Kasdi Subagyono (KS) serta Direktur Alat Mesin Pertanian, Muhammad Hatta (MH).

“Kemudian, berproses sehingga diperoleh kecukupan alat bukti untuk dinaikkan ke tahap penyidikan dengan menetapkan tersangka sebagai berikut, SYL Menteri Pertanian periode 2019-2024, KS Sekjen Kementan, MH Direktur Alat dan Mesin Pertanian,” kata Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak saat menggelar konpers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (11/10/2023).

Ketiganya ditetapkan sebagai tersangka karena diduga bersama-bersama menyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan di lingkungan Kementerian Pertanian.

Baca Juga :  Soal Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club, Fraksi PAN Nilai Sulit Terwujud

Ketiganya diduga juga ikut serta dalam proyek pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementan. Ketiganya diduga telah menerima sejumlah keuntungan atas perbuatan korupsinya.

Saat ini, KPK baru melakukan upaya penahanan terhadap Kasdi Subagyono. Kasdi ditahan usai diperiksa sebagai tersangka, hari ini. KPK menahan Kasdi untuk masa penahanan pertamanya selama 20 hari ke depan.

“Untuk kebutuhan proses penyidikan, tim penyidik menahan tersangka KS untuk 20 hari pertama terhitung sejak 11 Oktober sampai 30 Oktober 2023 di rutan KPK,” kata Johanis.

“Sedangkan tersangka SYL dan MH, hari ini mengonfirmasi tidak hadir, oleh karena itu kami ingatkan untuk kooperatif dan segera hadir memenuhi panggilan tim penyidik KPK,” sambungnya.(hab)

Penulis : Hadits Abdillah

Editor : Hadits Abdillah

Berita Terkait

Akhiri Kunjungan, Paus Fransiskus Disambut Menag Siap Terbang Menuju Papua Nugini
ISF 2024 Fokus Membahas Ekonomi Hijau Hingga Investasi Energi Terbarukan
Paus Fransiskus Teken Deklarasi Istiqal Simbol Persatuan
Ratusan Penari Aceh Terus Berlatih Intensif Jelang Peresmian Gedung AMANAH
Persiapan Matang Sambut Delegasi Indonesia Sustainability Forum 2024
Istana Negara Sambut Kedatangan Paus Fransiskus dengan Upacara Kenegaraan
Presiden Jokowi Dijadwalkan Bertemu Paus Fransiskus Besok, Ini yang Dibahas
Kesepakatan Historis South to South Lahirkan Harapan Baru, IAF dan HLF-MSP di Bali Berakhir dengan Gemilang
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 6 September 2024 - 12:13 WIB

Akhiri Kunjungan, Paus Fransiskus Disambut Menag Siap Terbang Menuju Papua Nugini

Kamis, 5 September 2024 - 17:41 WIB

ISF 2024 Fokus Membahas Ekonomi Hijau Hingga Investasi Energi Terbarukan

Kamis, 5 September 2024 - 17:35 WIB

Paus Fransiskus Teken Deklarasi Istiqal Simbol Persatuan

Rabu, 4 September 2024 - 14:22 WIB

Ratusan Penari Aceh Terus Berlatih Intensif Jelang Peresmian Gedung AMANAH

Rabu, 4 September 2024 - 14:13 WIB

Persiapan Matang Sambut Delegasi Indonesia Sustainability Forum 2024

Berita Terbaru

Daerah

Atribut Mad Romli Berlogo Golkar Didesak Diturunkan

Sabtu, 7 Sep 2024 - 09:18 WIB