Harta Kekayaan Anies Baswedan: Aset Melimpah, Utang Miliaran

Senin, 3 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA RAYA – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, memiliki harta kekayaan yang cukup besar berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang telah dilaporkannya.

Anies terakhir kali melaporkan kekayaannya ke LHKPN pada 13 Oktober 2024. Kekayaannya terdiri dari berbagai aset, termasuk tanah, bangunan, kendaraan, serta kas dan setara kas.

Sebagai mantan calon presiden, Anies memiliki lima bidang tanah dan bangunan yang tersebar di berbagai lokasi, dengan nilai total mencapai Rp 14,2 miliar.

Selain itu, ia juga memiliki tiga unit kendaraan yang tercatat dalam LHKPN, dengan total nilai Rp 550 juta.

Harta bergerak lainnya yang dimiliki Anies mencapai Rp 1,5 miliar, sementara surat berharga yang dilaporkannya bernilai Rp 56 juta.

Ia juga memiliki kas dan setara kas senilai Rp 1,3 miliar, serta harta lainnya sebesar Rp 704 juta.

Namun, di sisi lain, Anies memiliki utang yang cukup besar, yaitu sebesar Rp 6,6 miliar. Dengan demikian, total kekayaan bersihnya mencapai Rp 11,7 miliar.

Baca Juga :  JK Tunggu Prabowo Mundur Sebagai Menhan: Supaya Tidak Bingung Tugas Kementerian Atau Kampanye

Rincian Harta Kekayaan Anies Baswedan Berdasarkan LHKPN:

  • Tanah dan bangunan: Rp 14.250.188.000
  • Alat transportasi dan mesin: Rp 550.000.000
  • Harta bergerak lainnya: Rp 1.537.366.531
  • Surat berharga: Rp 56.526.000
  • Kas dan setara kas: Rp 1.359.823.360
  • Harta lainnya: Rp 704.164.762
  • Utang: Rp 6.668.710.430
  • Total kekayaan bersih: Rp 11.789.358.223. (hab)

Berita Terkait

Dugaan Korupsi Sewa Pesawat, CBA Desak Kejagung Panggil Dirut PT Pupuk Indonesia dan PT PAS
PBNU dan Tantangan Globalisasi: Antara Independensi dan Pengaruh Poros Global
Efisiensi Anggaran Dorong Percepatan Pembangunan
Anggaran Kementerian PKP Dipangkas Rp 3,6 Triliun untuk Efisiensi
Pemerintah Terus Gencarkan Pemberantasan Judi Online
NU dan Politik: Antara Independensi dan Kenyataan
CBA Desak Pertamina Patra Niaga Transparan Ungkap Dugaan Penyimpangan Distribusi Gas Elpiji 3Kg
Gelar Temu Kangen, IKAL 49 Bangga Banyak Anggota Jabat Posisi Strategis di Pemerintahan
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 Februari 2025 - 14:28 WIB

Dugaan Korupsi Sewa Pesawat, CBA Desak Kejagung Panggil Dirut PT Pupuk Indonesia dan PT PAS

Sabtu, 8 Februari 2025 - 13:14 WIB

PBNU dan Tantangan Globalisasi: Antara Independensi dan Pengaruh Poros Global

Jumat, 7 Februari 2025 - 14:20 WIB

Efisiensi Anggaran Dorong Percepatan Pembangunan

Kamis, 6 Februari 2025 - 16:06 WIB

Pemerintah Terus Gencarkan Pemberantasan Judi Online

Kamis, 6 Februari 2025 - 13:25 WIB

NU dan Politik: Antara Independensi dan Kenyataan

Berita Terbaru

Menteri Keuangan Sri Mulyani.(ist)

Nasional

Efisiensi Anggaran Dorong Percepatan Pembangunan

Jumat, 7 Feb 2025 - 14:20 WIB