Insiden Uang Rusak, Pengunjung Merasa Ditipu

Minggu, 3 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA RAYA | DEPOK

Insiden melibatkan seorang pengunjung bioskop dan staf counter makanan terjadi di The Premier, XX1 Margocity Depok. Seorang pengunjung bernama M. Khadaffi mengalami kejadian yang diduga terkait dengan uang kertas yang rusak setelah melakukan transaksi di counter makanan dan minuman bioskop tersebut.

Awalnya, Khadaffi, atas perintah ayahnya, Helmy Halim, diberikan uang sebesar Rp100.000 dalam pecahan Rp50.000 untuk membeli popcorn dan minuman di counter. Setelah menambahkan Rp20.000 lagi dari ayahnya karena dana yang semula diberikan kurang, Khadaffi membayar total Rp110.000 untuk membeli satu porsi popcorn dan minuman Lemon Tea Special dengan harga Rp106.732.

Setelah memesan, Khadaffi meminta agar uang kembalian sebesar Rp3.000 tidak dikembalikan. Namun, petugas counter bernama Nita tetap memberikan uang kembalian tersebut. Beberapa saat kemudian, Khadaffi diberi tahu oleh Nita bahwa uang pecahan Rp50.000 yang diberikan sebelumnya dalam kondisi rusak. Khadaffi yang merasa bingung, menerima uang tersebut dan kembali ke ayahnya untuk melaporkan kejadian.

Helmy Halim, yang juga berprofesi sebagai jurnalis, merasa dirugikan atas insiden ini dan menduga bahwa uang yang diserahkan putranya telah ditukar oleh oknum petugas counter. Ia segera menuntut penjelasan lebih lanjut kepada manajemen bioskop. Setelah film selesai, pihak manajemen yang diwakili oleh manajer Susi dan petugas counter Nita menunjukkan rekaman CCTV untuk menjelaskan proses transaksi tersebut. Dalam rekaman, tampak Nita menerima uang dari Khadaffi, meletakkannya dekat komputer kasir, lalu kembali melayani pesanan dan memberikan uang kembalian.

Baca Juga :  12 Parpol Usung RK-Suswono di Jakarta, Anies: Jangan Putus Asa dan Menyerah untuk Indonesia!

Namun, Helmy Halim tetap merasa dirugikan dan menyatakan niatnya untuk melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian. Saat dihubungi untuk keterangan lebih lanjut, manajer Susi menyampaikan bahwa pihaknya tidak bisa memberikan pernyataan resmi dan mengarahkan agar Pak Helmy menghubungi bagian Corporate Communication (Corcom) perusahaan.

” Saya tidak bisa memberikan keterangan, nanti dengan corcom perusahaan, ” kata Susi.

Pihak Corcom The Premier, XX1 Margocity Depok hingga saat ini belum memberikan keterangan resmi terkait insiden ini.(hmi)

Berita Terkait

Ravelware Technology: Satu-Satunya Startup Deep Tech Indonesia yang Masuk dalam Top-100 Most Innovative Companies di Entrepreneurship World Cup 2024
CBA dan IAW Bakal Laporkan Jaksa Agung Burhanuddin ke Bareskrim, Dugaan Pemalsuan Data Pribadi
Kirim 6 Ton Sampah Biomassa ke PLTU Lontar, PLN UID Jakarta Raya Dukung Energi Ramah Lingkungan
Dorong Percepatan Penggunaan Motor Listrik, POLYTRON dan Gojek Kolaborasi Luncurkan Program Khusus Mitra Pengemudi
Semakin Diminati Warga Jakarta, PLN Mobile Catat 1,7 Juta Transaksi
19 Kadin Provinsi Sepakat Siapkan Munas Kadin
Raih Gold Pada SNI Award 2024, PLN Jakarta Buktikan Kinerja Terus Tumbuh
Kehadiran GRIB JAYA Jakarta harus Bisa Memberi Manfaat bagi Masyarakat
Berita ini 28 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 5 Desember 2024 - 11:19 WIB

Ravelware Technology: Satu-Satunya Startup Deep Tech Indonesia yang Masuk dalam Top-100 Most Innovative Companies di Entrepreneurship World Cup 2024

Kamis, 5 Desember 2024 - 10:28 WIB

CBA dan IAW Bakal Laporkan Jaksa Agung Burhanuddin ke Bareskrim, Dugaan Pemalsuan Data Pribadi

Selasa, 3 Desember 2024 - 15:24 WIB

Kirim 6 Ton Sampah Biomassa ke PLTU Lontar, PLN UID Jakarta Raya Dukung Energi Ramah Lingkungan

Selasa, 3 Desember 2024 - 14:28 WIB

Dorong Percepatan Penggunaan Motor Listrik, POLYTRON dan Gojek Kolaborasi Luncurkan Program Khusus Mitra Pengemudi

Selasa, 3 Desember 2024 - 12:23 WIB

Semakin Diminati Warga Jakarta, PLN Mobile Catat 1,7 Juta Transaksi

Berita Terbaru