JAKARTA RAYA, Tasikmalaya — Ketua Umum Asosiasi Media Konvergensi Indonesia (AMKI) Pusat, KRA Ir. Tundra Meliala Wartonagoro, MM., GRCE, menerima penghargaan bergengsi Adiluhung Budaya Ki Sunda Utama dengan kategori Tokoh Media Nasional Pelestari Budaya dan Pakar Kewirausahaan.

Penghargaan ini diberikan oleh Majelis Tritangtu Forum Silaturahmi Sunda Sabuana dalam rangka memperingati HUT ke-80 Republik Indonesia. Penganugerahan diserahkan langsung oleh Pupuhu Utama Karatua Tritangtu, Irjen Pol (Purn.) Dr. Drs. H. Anton Charliyan, M.P.K.N., pada upacara peringatan kemerdekaan di Wisata Alam Geopark Batu Mahpar, Desa Sukamulih, Kecamatan Sariwangi, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Penghargaan Adiluhung Budaya Ki Sunda Utama merupakan apresiasi bagi tokoh yang dinilai berjasa dalam memelihara dan melestarikan adat, tradisi, sejarah, seni, religi, dan pendidikan berbasis budaya Sunda.

Hadir Bersama Jajaran AMKI

Dalam kesempatan tersebut, Tundra Meliala hadir bersama jajaran pengurus AMKI Pusat, di antaranya Sekjen Dadang Rachmat, S.H., Bendahara Umum Dra. Umi Sjarifah, S.H., GRCE, Ketua Bidang Hukum Rukmana, S.H., Ketua Bidang Pendidikan Anita Fitria, S.H., M.H., serta Ketua Bidang Litbang Iman Handiman beserta anggota Ario Yuniarto, S.H., dan Dicky.

Selain Tundra Meliala, sejumlah tokoh dari berbagai latar belakang juga menerima penghargaan serupa sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka terhadap pelestarian budaya dan pembangunan masyarakat.

Apresiasi untuk Para Tokoh Budaya

Dalam sambutannya, Anton Charliyan menegaskan bahwa penghargaan ini tidak hanya sebagai bentuk penghormatan, tetapi juga pengingat pentingnya menjaga nilai-nilai luhur budaya Sunda.

“Momentum kemerdekaan ini bukan sekadar perayaan nasionalisme, melainkan juga panggilan untuk merawat jati diri bangsa melalui kebudayaan. Para penerima penghargaan hari ini adalah teladan nyata bagi masyarakat,” ujar budayawan yang juga pernah menjabat Kadiv Humas Polri dan Kapolda Jabar itu.

Komitmen Media untuk Budaya

Sementara itu, Tundra Meliala menyampaikan rasa syukur atas penghargaan yang diterimanya. Menurutnya, media memiliki tanggung jawab moral untuk tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga menjaga dan melestarikan kebudayaan lokal.

“Penghargaan ini bukan hanya untuk pribadi, melainkan juga untuk seluruh insan media yang terus bekerja menjaga nilai-nilai luhur bangsa. AMKI berkomitmen mengembangkan media konvergensi yang berpihak pada budaya dan kemajuan masyarakat,” ungkapnya.

Diketahui, belum lama ini Tundra Meliala juga memperoleh gelar kehormatan Kanjeng Raden Aryo (KRA) dari Keraton Surakarta atas kontribusinya di bidang kebudayaan dan kewirausahaan. (pur)