KPU Goes to Campus, Ngobrol Cerdas untuk Pemilu

Kamis, 9 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KPU gencar Goes To Campus untuk pemilih pemula

KPU gencar Goes To Campus untuk pemilih pemula

JAKARTA RAYA – Dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih kepada masyarakat melalui kegiatan KPU Goes to Campus, School dan Pesantren.

Dengan menyasar pemilih pemula dan pemilih muda, acara yang di gelar pada Rabu (8/11) disambut antusias oleh 200 Mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia.

Rektor Universitas Al Azhar Indonesia Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc mengatakan bahwa Pemilu sangat erat kaitannya dengan politik, dimana politik memiliki peranan yang sangat strategis dalam pembangunan bangsa. Oleh karenanya ia mengingatkan suara mahasiswa melalui Pemilu merupakan hal yang penting.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

KPU Goes to Campus dikemas dalam talkshow yang bertajuk “Anak Muda Membangun Bangsa, Gak Milih Gak Keren” dengan menghadirkan narasumber Akademisi, Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta, Pegiat Pemilu dan dipandu oleh moderator.dosen tetap ilmu komunikasi Universitas Al Azhar Indonesia Dr. M. Ghozali Moenawar, Lc, M.M.

Baca Juga :  Website KPU Down, Afifudin Ngaku Banyak Pihak Mengakses

Narasumber pertama, Dekan FISIP Universitas Al Azhar Indonesia Dr. Heri Herdiawanto. S.Pd, M.Si, mengajak mahasiswa untuk mengeahui hak dan kewajibannya sebagai pemilih.

“Partisipasi Pemilu bukan hanya untuk kepentingan sesaat,partisipasi Pemilu bukan hanya sekedar sudah “nyoblos”, tetapi bagaimana mengawal suara yang sudah diberikan untuk tidak disalahgunakan” terangnya.

Narasumber kedua, Anggota KPU Provinsi DKI Jakarta Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Parmas Astri Megatari, S.T, M.M. mengatakan bahwa hampir 50% pemilih di DKI Jakarta di dominasi oleh pemilih pemula dan pemilih muda. Karenanya Astri mengingatkan kepada Mahasiswa untuk menggunakan hak suara pada 14 Februari 2024.

Pada kesempatan yang sama, Astri juga menyampaikan bahwa para pemilih nantinya akan menerima lima jenis surat suara yaitu surat suara abu-abu untuk Presiden – Wakil Presiden, surat suara kuning untuk DPR RI, surat suara merah untuk DPD RI, surat suara biru DPRD PROVINSI, dan surat suara hijau DPRD Kabupaten/Kota.

Baca Juga :  Kemenag Minta Penghulu Edukasi Calon Pengantin Soal Bahaya Judi Online

Lebih lanjuit dirinya menjelaskan bahwa pemilih di DKI Jakarta tidak mendapatkan surat suara untuk DPRD Kabupaten/Kota dan hanya menerima empat jenis surat suara saja. Hal ini karena, di Provinsi DKI Jakarta tidak menyelenggarakan pemilihan untuk DPRD Kabupaten/Kota.

Narasumber terakhir, Arif Adiputo Koordintor Divisi Representasi Parlemen Indonesian Parlementary Center meminta para peserta sebelum memilih untuk mengenali dan mencari tahu profil calon dan visi misi dari masing-masing calon.

“KPU menyediakan data profil calon, yang dapat diakses melalui https://infopemilu.kpu.go.id/ ” tambahnya.

Acara KPU Goes to Campus, School, dan Pesantren semakin semarak dengan diadakannya lomba konten terkait keseruan kegiatan tersebut, yang diunggah melalui akun media sosial masing-masing peserta dengan menautkan instagram KPU RI @kpu_ri dan instagram KPU Provinsi DKI Jakarta @kpu_dki serta menyertakan #kpugoestocampus2023. (sin)

Penulis : Muksin

Editor : Hadits Abdillah

Berita Terkait

Polda Metro Jaya Dianggap Lamban, CBA Minta Mabes Polri Ambil Alih Kasus Dugaan Korupsi Dinas Parekraf DKI Jakarta
Anindya Bakrie Resmi Pimpin Kadin, Arsjad Rasjid Legawa dan Berikan Dukungan Penuh
Bakamla RI Rayakan HUT Ke-19, Bertekad Wujudkan Laut Aman untuk Indonesia Maju
Dubes RI untuk Aljazair Mengapresiasi Kerja Sama antara UI dan IPB dengan Universitas di Aljazair
Dukung Asta Cita Prabowo, IAW Desak Pembangunan Pagar Laut di Perairan Tangerang Diusut Tuntas
Dubes RI untuk Tunis Gagas Sekolah Diplomasi untuk Perguruan Tinggi Indonesia
Buka-Bukaan: Obat atau Racun?
KKP Hentikan Kegiatan Pemagaran Laut Tanpa Izin di Tangerang
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 18 Januari 2025 - 13:16 WIB

Polda Metro Jaya Dianggap Lamban, CBA Minta Mabes Polri Ambil Alih Kasus Dugaan Korupsi Dinas Parekraf DKI Jakarta

Jumat, 17 Januari 2025 - 14:28 WIB

Anindya Bakrie Resmi Pimpin Kadin, Arsjad Rasjid Legawa dan Berikan Dukungan Penuh

Rabu, 15 Januari 2025 - 13:18 WIB

Bakamla RI Rayakan HUT Ke-19, Bertekad Wujudkan Laut Aman untuk Indonesia Maju

Rabu, 15 Januari 2025 - 12:17 WIB

Dubes RI untuk Aljazair Mengapresiasi Kerja Sama antara UI dan IPB dengan Universitas di Aljazair

Selasa, 14 Januari 2025 - 19:29 WIB

Dukung Asta Cita Prabowo, IAW Desak Pembangunan Pagar Laut di Perairan Tangerang Diusut Tuntas

Berita Terbaru