JAKARTA RAYA – Wakil Sekretaris Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Beno Muhammad Ibnu mengaku mendengar gerakan ‘anak abah tusuk tiga paslon’ untuk Pilkada Jakarta 2024.
Namun, Ia berharap ‘anak abah’ atau loyalis Eks Gubernur Jakarta periode 2017-2022, Anies Rasyid Baswedan mengalihkan dukungan ke pasangan Pramono-Rano alias Bang Doel. Sebab perkembangannya Anies atau abah telah bertemu dan berfoto bersama Pramono-Rano.
“Timbul gerakan ‘Anak Abah’ yang saat ini, menggelorakan gerakan tusuk tiga Paslon. Tetapi sementara kalau kita melihat perkembangannya, Abahnya sendiri sudah berposisi berfoto bersama dengan Mas Pram dan Bang Doel,” kata Beno dalam acara konsolidasi bersama relawan di Warung Garasi si Doel, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (6/9/2024).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Mudah-mudahan teman-teman (relawan) bisa meyakinkan teman-teman yang memang harus menjadi loyalis Pak Anies untuk bergabung bersama kita,” imbuhnya.
Beno yang juga Ketua Rombongan Pemenangan si Doel mengatakan duet Pramono-Doel akan meneruskan pembangunan era kepemimpinan Anies. Ia menyinggung pasangan Ridwan Kamil-Suswono tidak mungkin bikin Jakarta jadi Bandung agak susah.
“Karena posisi yang Mas Pram dan Bang Doel yang bisa meneruskan pembangunan yang dibangun oleh Pak Anies. Kalau posisi sebelah tidak mungkin, karena mau bikin Jakarta jadi Bandung agak susah,” ucapnya.
Lebih lanjut, Beno menegaskan bahwa si Doel asli anak Jakarta, anak Betawi. Ia menilai putra daerah membangun kota sendiri ada kesinambungan emosional.
“Yang anak Jakarta, yang anak Betawi, Si Doel. Kalau putra daerah membangun kotanya sendiri, otomatis relate tuh emosionalnya. Beda kalau orang dari sebelah mau coba membangun. Nah, saya khawatirnya bukan terbangun, tapi mengubah tradisi dan kultur, itu yang bahaya,” pungkasnya. (HDS)
Penulis : Hadits Abdillah
Editor : Hadits Abdillah