JAKARTA RAYA – Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengungkapkan pihaknya kembali memanggil PD Pasar Jaya terkait keluhan sejumlah pedagang pasar yang penjualannya menurun drastis setelah kehadiran e-commerce.
“Hari ini saya panggil lagi (PD Pasar Jaya),” ujar Heru Budi Hartono di Gedung Inspektorat Kemendagri, Jalan Medan Merdeka Timur, Jakarta Pusat Jumat (29/9/2023).
Heru meminta PD Pasar Jaya selaku pengelola pasar tradisional di ibukota Jakarta memiliki tanggung jawab untuk memastikan para pedagang dapat melanjutkan usahanya secara berkelanjutan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pertama, suruh percepatan. Pasar Jaya itu harus mengikuti konsep perubahan fakta dan data terkini,” ungkapnya.
Pemprov DKI Jakarta disebut Heru juga akan mengupayakan agar berbagai persoalan terkait harga sembako dan kebutuhan pokok masyarakat dapat lebih stabil.
“Yang kedua, saya panggil juga terkait dengan sembako dan pangan,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya, Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) DPRD DKI Jakarta meninjau Blok G Pasar Tanah Abang, Jakarta pada Jumat (22/9/2023) pekan lalu.
Ketua Fraksi PDIP di DPRD DKI Gembong Warsono, Wakil Ketua Fraksi Pandapotan Sinaga, Sekretaris Fraksi Dwi Rio, Wakil Sekretaris Wa Ode Herlina, serta Bendahara Fraksi Yuke Yurike turut hadir langsung dalam peninjauan tersebut.
Sejumlah pedagang mengeluhkan penjualan mereka turun drastis dengan keberadaan Social Commerce. Para pedagang mengaku sudah mencoba untuk live di aplikasi medsos yang sedang trending namun belum juga membuahkan hasil yang signifikan terhadap omset barang dagangan mereka.(hab)
Penulis : Hadits Abdillah
Editor : Hadits Abdillah
